DEMAKMU.COM | Salatiga – Lazismu Jawa Tengah menggelar Kegiatan Bimtek SIM (Bimbingan Teknis Sistem Informasi Manajemen) yang diikuti oleh Divisi Keuangan Lazismu Daerah se Jawa Tengah sebanyak 50 orang.
Bimtek SIM Al-Amilin berlangsung di Kota Salatiga, Senin-Selasa (09-10/1). Pada pembukaan Pra Bimtek kali ini turut hadir Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah Drs. H. Musman Tholib, M.Ag., yang juga merupakan Dewan Syariah Lazismu Jateng, Ketua Badan Pengurus Lazismu Jawa Tengah H. Dodok Sartono, S.E, M.M beserta jajaran, Dwi Swasana Ramadhan S.E, M.SEI., Ak dan Faris Shalahuddin Zakiy, S.E., M.E., Ak yang merupakan Badan Pengawas Lazismu Jawa Tengah.
Rama menuturkan “SIM ini telah melalui proses panjang, kita berusaha memastikan agar seluruh rangkaian Input, proses, maupun Output dapat berjalan dengan tepat dan presisi.
Jika kita melihat rangkaian yang ada di Lazismu maka Input ada di fundraising, Output ada di kualitas Program, nah kita sedang mengupayakan kualitas “proses” melalui SIM ini”. Ujar Rama
Lebih lanjut Rama menuturkan “Harapannya dengan sistem ini mempermudah seluruh eksekutif dalam melakukan pencatatan transaksi keuangan secara realtime untuk tutup buku harian, bulanan dan tahunan secara tepat waktu dan presisi.”
Ketua PWM Jawa Tengah, Musman yang berkesempatan membuka acara juga menyampaikan ucapan selamat atas terselenggaranya Pra Bimtek Lazismu Lazismu Jateng.
4 Aspek GTIA
Musman berpesan agar Lzismu dalam menjalankan programnya dapat berpegang teguh kepada 4 Aspek yakni GTIA yang masing-masing penjabarranya adalah, Pertama, Gerakan Dakwah : sesuai fungsi dengan dakwah bil hal. Kedua, Tajdid : dinamis, berusaha untuk terus belajar, terus mempraktekkan. Ketiga, Ilmu : Ilmu Amaliyah, Amal Ilmiyah. Keempat, Amal : membuktikan bahwa apapun yang dilaksanakan bertujuan untuk kesehjahteraan dan kemaslahatan Umat.
Musman menambahakan “bahwa adanya SIM ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan untuk pengewajawantahan salah satu hasil Muktamar ke 48 yakni Digitalisasi AUM untuk mendakwahkan Muhammadiyah agar unggul dan berkemajuan.”
Selain itu Ikhwanushoffa yang merupakan Manajer Area Lazismu Jawa Tengah menyampaikan “Hari ini kita mulai Pra Bimtek, dimulai dengan pengarahan serta sosialisasi kemudian dilanjutkan Pengarahan dan terakhir input data.”
Ikhwan melanjutkan, “Sim Al-Amilin telah diimplementasikan sepenuhnya di Kantor Lazimu wilayah tahun 2022, tahap berikutnya adalah implementasi untuk seluruh Lazismu Daerah se-Jawa Tengah.”