Demak — Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Sayung bersama Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Sriwulan berkolaborasi dengan Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Sriwulan Sayung mengadakan kegiatan rihlah dan anjangsana, Ahad (19/10/2025). Sebanyak 30 peserta mengikuti kunjungan ke sejumlah lokasi di Kota Semarang, antara lain Wisma Lansia Aisyiyah “Husnul Khotimah”, Pondok Pesantren Lansia Muhammadiyah “Luqman Al-Hakim”, Agrowisata Cepoko, dan Rumah Anak Surga di Kelurahan Bangetayu, Kecamatan Genuk.
Kegiatan ini menjadi sarana mempererat silaturahmi sekaligus mengimplementasikan pesan dalam surat Al-Ma’un tentang pentingnya kepedulian terhadap sesama.
Kunjungan ke Wisma Lansia Aisyiyah
Rombongan terlebih dahulu mengunjungi Wisma Lansia Aisyiyah “Husnul Khotimah” di Kecamatan Gunungpati. Hj. Maimunah Anwar Sutoyo selaku pimpinan wisma menyampaikan sejarah berdirinya lembaga sosial tersebut. Wisma ini berdiri di atas tanah wakaf keluarga H. Sutaman dengan luas 1.016 × 2.913 meter persegi dan berada di bawah naungan Muhammadiyah.
Wisma Lansia memberikan layanan bagi warga lanjut usia berupa sandang, pangan, papan, layanan kesehatan, dan pembinaan keagamaan. Saat ini, terdapat tujuh penghuni dengan rentang usia 67–80 tahun. “Kami ingin para lansia menikmati masa tua dengan tenang dan khusnul khatimah,” ujar Hj. Maimunah.
Menimba Ilmu di Ponpes Lansia Muhammadiyah
Rombongan kemudian melanjutkan perjalanan ke Pondok Pesantren Lansia Muhammadiyah “Luqman Al-Hakim”. Anwar Sutoyo selaku pimpinan pondok menyambut hangat kedatangan peserta. Ia menjelaskan bahwa semangat menimba ilmu tidak mengenal batas usia.
Ponpes ini tidak hanya diikuti para lansia, tetapi juga mahasiswa dari UNNES. Fokus pendidikan pondok ini adalah pembentukan karakter Islami dan penguasaan Al-Qur’an. Program unggulan di antaranya Tahfidz Al-Qur’an, Diniyah & Akhlak, serta kegiatan ekstrakurikuler yang mendukung pengembangan potensi santri secara menyeluruh.
Bersantai di Agrowisata Cepoko
Perjalanan berlanjut ke Agrowisata Cepoko. Para peserta menikmati suasana kebun buah dan bunga, serta merasakan pengalaman memetik buah langsung dari pohon. Rombongan juga berkesempatan membeli berbagai hasil kebun sebagai oleh-oleh.
Mengunjungi Rumah Anak Surga
Kunjungan terakhir dilakukan ke Rumah Anak Surga, tempat tinggal bagi anak-anak yatim piatu dan dhuafa. Lembaga ini menampung anak-anak dari latar belakang keluarga tidak mampu, korban kekerasan, maupun bayi korban KDRT.
Para peserta rihlah berinteraksi langsung dengan anak-anak penghuni rumah tersebut. “Semoga kelak mereka menjadi anak-anak saleh dan salehah, mandiri, serta memiliki masa depan cerah,” ungkap salah satu peserta.




















