DEMAKMU.COM | SEMARANG – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Demak baru-baru ini menghadiri silaturahmi bersama Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Tengah. Pertemuan ini merupakan rangkaian acara silaturahmi PWM Jateng, di mana PDM Demak menjadi peserta ke-12 yang diundang. Acara ini bukan sekadar ajang pertemuan, tetapi juga wadah untuk memperkuat dua program unggulan PDM Demak, yaitu pengembangan rumah sakit dan pendidikan kader ulama.
Dalam acara tersebut, PDM Demak menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Demak sebagai ikon utama di bidang kesehatan. Menurut Ketua PDM Demak, Suali, rumah sakit ini diharapkan mampu bersaing dan berperan aktif dalam meningkatkan kesejahteraan serta kesehatan masyarakat Demak.
Tidak hanya di bidang kesehatan, PDM Demak juga fokus pada penguatan pendidikan kader ulama. Program pendidikan ini memiliki jenjang yang beragam, mulai dari tingkat sanawiyah hingga SMA. Salah satu fokus utama dalam pendidikan ini adalah penguasaan ilmu agama, seperti al-Qur’an, ilmu nahwu, dan sharaf, untuk membekali para calon ulama dalam melanjutkan perjuangan Muhammadiyah di masa depan.
Suali menjelaskan bahwa pendidikan kader ulama ini dirancang secara komprehensif agar para peserta didik siap menjadi pemimpin spiritual yang akan membawa Muhammadiyah ke arah yang lebih baik. Pendidikan yang berkualitas ini diharapkan dapat menghasilkan ulama-ulama yang kompeten dan mampu menjawab tantangan zaman.
Meski memiliki dua program unggulan tersebut, Suali menegaskan bahwa PDM Demak akan menjalankan program-program lainnya sesuai dengan kemampuan dan sumber daya yang dimiliki. PDM Demak tidak berfokus pada pencapaian target PWM Jateng secara penuh, tetapi lebih kepada penyesuaian target sesuai dengan kapasitas daerah.
“Kami menyadari bahwa belum semua KPI (Key Performance Indicator) tercapai dengan baik. Namun, kami berkomitmen untuk terus memperbarui dan mengejar target secara bertahap, dengan evaluasi yang dilakukan setiap triwulan. Dengan begitu, kami dapat terus berprogres, meskipun belum bisa mencapai target 100%,” ujar Suali.
Langkah ini menunjukkan keseriusan PDM Demak dalam menjaga performa dan tetap sejalan dengan visi PWM Jateng, meskipun mereka memilih untuk tidak terlalu terbebani dengan target yang terlalu tinggi. Fokus utama tetap pada konsistensi menjalankan program yang sudah dijadwalkan, sambil beradaptasi dengan kemampuan yang ada.
Wakil Ketua PWM Jawa Tengah, Ibnu Hasan, memberikan apresiasi tinggi terhadap kinerja dan dedikasi PDM Demak. Ia menilai bahwa PDM Demak memiliki potensi besar untuk berkembang di masa depan, terutama dengan program-program unggulan yang sedang dijalankan.
“PDM Demak memiliki banyak peluang untuk berkembang. Saya sangat optimis dengan potensi yang ada, terutama dengan komitmen mereka dalam menjalankan program kesehatan dan pendidikan kader ulama. Ini adalah langkah besar yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” kata Ibnu Hasan.
PWM Jateng berharap, dengan adanya kolaborasi antara PDM Demak dan PWM Jateng, semakin banyak program-program bermanfaat yang dapat dijalankan untuk kemaslahatan umat. Silaturahmi ini juga menjadi ajang bagi PDM Demak untuk berbagi pengalaman dan belajar dari daerah lain, sehingga dapat memperkaya wawasan dan strategi pengembangan organisasi.
Kontributor : Devy
Editor : M Taufiq Ulinuha