DEMAKMU.COM | JAKARTA– Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid ingatkan mahasiswa tentang peran Muhammadiyah dalam menghadirkan dan menyelamatkan Indonesia Merdeka. Kesadaran sejarah ini tidak boleh lekang dari ingatan Mahasiswa, khususnya mahasiswa Muhammadiyah.
Pria yang akrab disapa HNW ini juga berpesan kepada mahasiswa Muhammadiyah untuk meresapi jati diri Muhammadiyah sebagai gerakan Islam yang bermisi dakwah amar dan tajdid yang menghadirkan Islam berkemajuan.Menurutnya, generasi milenial, generasi Y, generasi Z, atau generasi alpha, melainkan generasi muda Muhammadiyah yang memiliki ideologi dasar, sejarah, visi, dan misi, yang menghadirkan keterlibatan, kemanfaatan dan kemaslahatan baik untuk warganya, keumatan, dan kebangsaan dan bahkan kemanusiaan global.
“Muhammadiyah mempunyai sejarah dan kiprah heroik sejak republik ini belum lahir. Pimpinan Muhammadiyah terlibat langsung menghadirkan dan menyelamatkan Indonesia Merdeka. Kesadaran akan sejarah dan kiprah Muhammadiyah ini mutlak harus dimiliki mahasiswa baru UMJ,” ucapnya, Rabu (14/9).
Di orasi kebangsaan dalam Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) di Kampus UMJ itu, HNW meminta mahasiswa Muhammadiyah untuk meresapi semangat tokoh-tokoh pendahulu Muhammadiyah yang terlibat aktif dalam Kemerdekaan Indonesia.
“Tokoh-tokoh dan pimpinan Muhammadiyah itu aktif terlibat bersama tokoh-tokoh bangsa dari berbagai latar belakang, memberi masukan, berdebat, dan mengoreksi jika terjadi penyimpangan-penyimpangan. Muhammadiyah dan para tokohnya memberikan keteladanan,” ungkapnya.
“Mereka tidak diam dan tidak membiarkan kemungkaran, melainkan mengkritisinya, serta menghadirkan kemaslahatan bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
HNW mengingatkan bila mahasiswa di Perguruan Tinggi Muhammadiyah tidak mempunyai spirit pemahaman yang baik tentang Muhammadiyah baik sejarahnya, aqidahnya, kiprah kekiniannya maupun cita-cita besarnya, maka mereka tidak bisa memberikan sesuatu yang baik secara maksimal, yang bisa dikaitkan dengan Muhammadiyah.